Lantai parket saat ini merupakan jenis lantai yang banyak digemari. Hal ini karena cara membersihkan lantai parket termasuk cukup mudah dan tidak repot. Lantai parket memiliki sifat dimana mudah lembap karena lebih mudah untuk menyerap air. Hal ini menyebabkan debu dan juga kotoran terkadang akan lebih sulit dibersihkan.
Selain itu juga ada beberapa hal yang bisa menyebabkan lantai ini menjadi lebih mudah rusak. Seperti terkena cuaca bahkan cara membersihkannya yang salah. Untuk itu berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan ketiak hendak membersihkan lantai parket.
Daftar Isi :
1 Cara membersihkan lantai parket dari kotoran dan debu
1.1 1. Sering menukar posisi furniture
1.2 2. Pilihlah yang anti rayap
1.3 3. Air lemon atau cuka
1.4 4. Waxing
1.5 5. Hindari menimbulkan goresan
1.6 6. Menggunakan karpet
1.7 7. Menggunakan lapisan karet pada furniture
1.8 8. Membersihkan noda dengan segera
1.9 9. Hindari untuk mengepel lantai parket
1.10 10. Gunakan alat pengisap debu
Cara membersihkan lantai parket dari kotoran dan debu
1. Sering menukar posisi furniture
Untuk Anda yang tinggal di daerah yang tropis seperti Indonesia, warna dari lantai parket bisa saja cepat memudar. Hal ini dikarenakan lantai parket tersebut terlalu lama dan terlalu sering terkena sinar matahari. Lantai parket yang terkena sinar matahari dengan waktu yang lama dan cukup sering akan membuat warnanya menjadi berubah menjadi kusam atau pudar.
Untuk mengatasi hal tersebut ada baiknya jika Anda sesekali memindahkan posisi dari furniture. Letak perabotan yang berpindah-pindah tersebut diharapkan bisa membantu agar warna lantai parket Anda menjadi lebih merata.
Jika Anda kesulitan untuk menukar posisinya, maka bisa melakukan steam selama enam bulan sekali untuk menjaga agar warnanya bisa tetap awet dan tahan lama.
2. Pilihlah yang anti rayap
Selanjutnya adalah memilih lantai parket yang anti rayap. Beberapa orang mungkin akan mengira bahwa menggunakan lantai parket berarti juga bisa terhindar dari rayap. Padahal lantai parket ini juga tetap terbuat dari kayu sehingga masih akan ada kemungkinannya terkena rayap. Untuk itu pilihlah jenis lantai parket yang anti rayap.
Anda juga bisa menggunakan bahan kimia anti rayap untuk membantu menghilangkan atau mencegah rayap. Caranya dengan menyuntikkan cairan anti rayap tersebut pada beberapa bagian parket agar tidak terkena rayap.
Baca Juga : 10 Cara Merawat Lantai Kayu Agar Tetap Awet dan Cantik
3. Air lemon atau cuka
Cara membersihkan lantai parket kayu selanjutnya juga bisa dengan menggunakan perasan air lemon atau cuka. Kedua bahan tersebut berguna untuk menghilangkan noda lama dan juga membantu agar tampilan lantai parket Anda menjadi lebih mengkilap. Hal ini tentu saja sangat dibutuhkan terutama jika lantai parket Anda sudah terlihat kusam.
Gunakan cuka putih atau perasan air lemon dan didiamkan selama kurang lebih empat menit pada lantai. Setelah itu, bersihkan sisa airnya menggunakan kain lap yang bersih dan kering. jangan lupa untuk menggunakan jenis kain dengan tekstur bulu yang lembut sehingga tidak akan menimbulkan goresan apa pun.
4. Waxing
Proses waxing atau penyemiran ini adalah proses perawatan dimana lantai Anda bisa terlihat lebih mengkilap. Akan tetapi cara ini kebanyakan bisa dilakukan jika Anda menggunakan lantai parket dari kayu yang solid. Dilakukannya proses waxing ini sekitar setiap satu bulan sekali dengan menggunakan bahan penggilap kayu khusus.
Selain itu juga dilakukan coating atau pelapisan ulang setiap dua tahun sekali. Hal tersebut dilakukan agar tampilan dari lantai parket Anda bisa tetap menarik dan juga lebih tahan lama seperti baru.
5. Hindari menimbulkan goresan
Salah satu kelemahan dari penggunaan lantai parket adalah lantai ini cukup berisiko untuk terkena goresan. Untuk itu jika Anda menggunakan lantai parket di dalam rumah, sangat disarankan agar tidak menggunakan alas kaki seperti sepatu atau sandal.
Jika memang terpaksa maka pilihlah jenis alas kaki yang bagian bawahnya tidak tajam atau keras sehingga tidak akan menimbulkan goresan pada lantai parket Anda.
6. Menggunakan karpet
Sudah dikatakan sebelumnya bahwa lantai parket memang cukup rentan dengan goresan. Untuk itu Anda bisa mengakalinya dengan melapisi lantai parket dengan karpet. Terutama untuk tempat yang sering dilewati.
Pilihlah jenis karpet yang bagian bawahnya tidak licin atau menggunakan pad. Tujuannya agar karpet tidak mudah bergeser dan justru bisa saja menimbulkan goresan baru.
Cara membersihkan lantai parket dengan benar jika Anda menggunakan karpet adalah dengan sering-sering menyingkap atau membuka bagian karpet tersebut dan membersihkan debunya. Hal ini karena ketika Anda menggunakan karpet maka bagian bawah karpet atau lantai parket bisa tetap berdebu.
7. Menggunakan lapisan karet pada furniture
Terkadang yang bisa menyebabkan lantai parket menjadi lebih mudah untuk tergores karena penggunaan furniture di atasnya. Seperti meja, kursi, lemari dan lainnya.
Untuk itu guna menghindari agar bagian kerangka bawah furniture Anda tidak menggesek lantai parket dan menyebabkan goresan, lebih baik lapisi dengan karet pada bagian bawahnya. Dengan begitu kaki-kaki furniture tidak akan secara langsung bersentuhan dengan lantai parket Anda.
Selain itu penting juga ketika Anda hendak menggeser atau memindahkan furniture. Kebanyakan orang mungkin akan menggesernya, hal ini sudah pasti akan menyebabkan lantai parket menjadi lebih mudah tergores. Untuk itu lebih baik ketika Anda akan memindahkan furniture, angkat dan jangan digeser.
8. Membersihkan noda dengan segera
Cara membersihkan lantai parket dari noda adalah dengan sesegera mungkin membersihkannya. Misalnya untuk noda makanan seperti remahan atau noda makanan lainnya. Jika noda tersebut berbentuk remahan makanan, maka Anda bisa segera menyapunya.
Akan tetapi jika nodanya menempel pada lantai parket maka bersihkan dengan cara mengelapnya menggunakan kain kering dan halus. Anda juga bisa menggunakan cairan pembersih khusus untuk lantai parket agar kualitas dari lantai parket Anda bisa tetap terjaga dengan baik.
9. Hindari untuk mengepel lantai parket
Kekurangan dari lantai parket adalah lantai ini bisa dengan mudah lembap. Akibatnya bisa menyebabkan rayap dan juga lebih mudah rusak. Untuk itu Anda juga tidak disarankan untuk mengepel lantai parket. Mengepel lantai parket hanya akan membuat air terserap ke sisi-sisi lantai parket. Akibatnya lantai bisa mengalami perbedaan tekanan yang cukup drastis sehingga menyebabkan suara ketika Anda menginjaknya.
Suara tersebut juga dikarenakan bagian sendi parket yang terlepas sehingga lantai akan berbunyi ketika Anda menginjaknya. Hal ini tentunya akan sangat kurang nyaman dan mengganggu.
10. Gunakan alat pengisap debu
Beberapa orang mungkin akan merasa bingung bagaimana untuk membersihkan lantai parket dari debu halus jika tidak boleh dipel. Untuk membersihkan debu halus, Anda bisa menggunakan alat penyedot debu atau sapu. Mengepel lantai parket memang tidak disarankan karena air dari kain pel bisa saja masuk dalam lapisan parket kayu tersebut sehingga lantai parket juga akan lebih cepat lapuk.
Anda bisa menyapu lantai parket tersebut dengan rutin setiap hari menggunakan sapu. Jika ingin menggunakan vacuum cleaner maka bisa Anda lakukan untuk beberapa minggu sekali saja.
Demikian artikel mengenai cara membersihkan lantai parket dan juga cara merawatnya yang mungkin akan bermanfaat untuk Anda. Jika masih bingung atau merasa repot membersihkan lantai parket sendiri, dapat minta bantuan jasa pembersih lantai profesional Bintoro Clean.